SHARE

Arif Yudistira

Anak-anak atau siswa juga bisa mengakses sumber belajar dari platform merdeka belajar. Secara metodik guru tidak perlu lagi melarang anak mereka membawa hape di sekolah. Dengan platform merdeka belajar handphone bisa menjadi sarana untuk belajar lebih merdeka.

Kehadiran platform merdeka belajar tentu menjadi angin segar bagi murid-murid milenial. Mereka akan sangat senang dengan media belajar yang tidak jauh dari keseharian mereka. Melalui jaringan internet, mereka bisa belajar dengan mudah dan mengerjakan tugas melalui platform merdeka belajar.

Dalam platform merdeka belajar, guru juga bisa melihat grafik perkembangan dan memetakan kemampuan anak didiknya. Sehingga guru juga bisa menentukan materi apa yang sesuai dengan minat dan bakat anak.

Tantangan

Teknologi meski membuat mudah juga memiliki tantangan bagi anak-anak kita. Efek radiasi bisa timbul dari lamanya memegang handphone atau layar komputer. Tantangan kedua adalah bisakah teknologi ikut serta mempermudah ingatan anak didik kita menyerap pelajaran?. Pasalnya selama ini, teknologi memang sudah bukan hal asing bagi murid kita. Sayangnya, teknologi lebih sering digunakan untuk game dan media sosial. Belum banyak anak-anak kita sadar untuk menggunakan teknologi sebagai sumber belajar yang efektif.

Tradisi literer terutama literasi teknologi belum sepenuhnya dipahami oleh anak-anak kita. Anak-anak belum sepenuhnya memanfaatkan teknologi untuk literasi dan pembelajaran secara optimal. Inilah tantangan baik bagi guru maupun bagi siswa itu sendiri.

Pada akhirnya, selalu ada dua sisi mata uang dalam setiap kebijakan. Dalam dunia pendidikan kita tentu mahfum platform merdeka belajar memiliki kelebihan dan kekurangan. Sebagai guru, kebijakan platform merdeka belajar sebenarnya bisa dijadikan ruang sekreatif mungkin mendesain pembelajaran yang lebih dialogis dan interaktif dengan siswanya.

Kebijakan "Merdeka Belajar" tentu tidak bisa berjalan lancar tanpa adanya inisiatif dan kreasi dari para guru se-Indonesia. Yang pasti, kebijakan "merdeka belajar" akan menjadikan guru yang menggunakan metode lama menjadi tertatih-tatih. Tetapi manusia selalu memiliki kemampuan untuk beradaptasi di segala kondisi.Bagi generasi milenial, kita berharap kurikulum yang di desain sesuai dengan era milenial akan berjalan optimal dan mumpuni.

Halaman :
Tags
SHARE