SHARE

Ilustrasi | Istimewa

Pada malam Hari Bastille, prefektur Gironde melarang semua pesta kembang api hingga Senin di kota-kota dan desa-desa di dekat hutan.

Organisasi Meteorologi Dunia memperingatkan pada Selasa (12/7) bahwa gelombang panas sedang menyebar dan meningkat di sebagian besar Eropa.

Akibat perubahan iklim yang disebabkan ulah manusia yang memicu kekeringan, jumlah kebakaran hutan ekstrem diperkirakan akan meningkat 30 persen dalam 28 tahun ke depan, menurut laporan PBB Februari 2022.

Suhu panas yang membakar juga melanda lembah Sungai Yangtze yang luas di China pada Rabu. Petugas pemadam kebakaran menangani kebakaran hutan di dekat kota wisata Datca di Turki.

Di Texas, Amerika Serikat, permintaan listrik mencapai titik tertinggi sepanjang masa karena warga terpaksa menyalakan AC untuk menghindari panas.

Di Etremadura, wilayah barat Spanyol yang berbatasan dengan Portugal, petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api yang melanda Provinsi Salamanca di wilayah Castile dan Leon. Kebakaran itu menghanguskan lebih dari 4.000 hektar.

Sementara wilayah Extremadura, Andalusia dan Galicia berada dalam siaga merah untuk menghadapi panas yang ekstrem, kata layanan meteorologi AEMET Spanyol.

AEMET menambahkan bahwa suhu tertinggi negara itu terjadi pada Rabu, mencapai 45,6 C di Provinsi Huelva.

Sumber: Reuters

Halaman :
Tags
SHARE