SHARE

Arif Yudistira

CARAPANDANG - Oleh: Arif Yudistira, Guru SD MBS PRAMBANAN, Peminat Dunia Pendidikan dan Anak

Mendidik bukanlah pekerjaan yang mudah bagi guru. Keberhasilan guru dalam mendidik anak memang tidak bisa dilihat secara langsung. Pendidikan adalah untuk 20 tahun ke depan.

Guru kian hari memiliki tantangan yang cukup berat. Selain menghadapi anak-anak atau siswa yang berbeda generasi, guru dihadapkan pada tantangan kebijakan pemerintah yang siap berubah sewaktu-waktu. Perubahan kurikulum misalnya, mau tidak mau membawa guru harus sigap menghadapi dinamika di dunia pendidikan.

Guru juga dihadapkan pada persoalan kesejahteraan, keterbatasan sarana dan prasarana serta dituntut untuk terus menerus belajar. Menjadi guru di era sekarang harus terus menerus belajar.

Pemerintah sudah mewacanakan dan mencoba menerapkan pergantian kurikulum. Menteri Nadiem Makarim menyebut ini sebagai kurikulum merdeka atau kurikulum prototype.

Guru pun kembali dilatih, dididik dan dituntut untuk mengetahui dan menguasai kurikulum baru ini dengan serba cepat

Kurikulum baru ini memang didesain untuk generasi milenial. Kita tahu generasi milenial memiliki sifat dan karakter yang berbeda dengan generasi baby boomer. Perubahan generasi milenial ditandai dengan hal penting. Mereka akrab dengan teknologi dan juga selalu terdepan dalam mengakses informasi melalui layar handphone mereka.

Halaman :
Tags
SHARE