SHARE

Istimewa

CARAPANDANG.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta Kementerian Pertahanan (Kemhan) menjadi koordinator supaya Indonesia senantiasa siap mengantisipasi segala kemungkinan.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan arahan dalam pembukaan Rapat Pimpinan Kemhan 2023 di Aula Bhinneka Tunggal Ika, Kemhan, Jakarta, Rabu, seperti yang dikatakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Tadi Presiden menggambarkan situasi dunia yang penuh ketidakpastian, juga kita harus siap menghadapi segala kemungkinan," kata Prabowo kepada awak media selepas mendampingi Presiden.

Dalam kesempatan yang sama, lanjut Menhan, Presiden juga menyampaikan bahwa di tengah ketidakpastian tersebut Indonesia mendapat pengakuan dari dunia tentang berbagai prestasi baik di bidang ekonomi maupun penanganan pandemi COVID-19.

Prestasi-prestasi tersebut menjadi kekuatan tersendiri bagi Indonesia dalam mengantisipasi ketidakpastian yang masih membayangi situasi global.

Kendati demikian, Presiden mengingatkan bahwa Indonesia harus tetap waspada dan menginstruksikan Kemhan untuk menjadi koordinator dalam mengantisipasi segala kemungkinan yang dihadapi.

"Itu instruksi beliau, harus waspada. Untuk itu kita harus kerja sinergis, bekerja sama semua unsur, dan beliau minta Kementerian Pertahanan untuk menjadi semacam koordinator supaya Indonesia selalu antisipasi dan tidak terdadak oleh segala kemungkinan," kata Prabowo.
 

Halaman :